Pembinaan Waria di Satpol PP WH Aceh
Acara pembinaan ini merupakan ke Tegasan, dan sikap kedisiplinan serta peraturan perundang undangan dan Qanun di aceh, mari sama sama menjaga dan memelihara mentaati Peraturan yang telah di tetap kan oleh Pemerintah aceh (UUPA) . Ugkap Kasubbag .
Masih banyak cara untuk mencari kerja yang lebih layak lagi tampa kalian jadi sebagai waria, kalian hidup di negeri yang bersyariat dan mari sama sama kita menjaga martabat aceh. Karna dengan cara perlakuan kalian sekarang telah melanggar peraturan Allah dan peraturan Syariat Islam, telah diberi laki laki dan kalian ingkari ketetapan Allah untuk lebih memilih sebagai wanita (waria).
Pembinaan ini dilakukan setelah usai pembagian sarung masing masing satu lembar kepada tujuh peserta waria tersebut, dan dengan adanya pembinaan ini kalian harus introspeksi kembali dan semoga cepat ada perubahan kedepan. " Ungkap Marzuki MH, kasi penyidik Satpol PP WH Aceh.
Ke tujuh waria tersebut yang di tangkap pada dua tempat oleh Warga Peunayong juga Ormas lainya juga terlibat Ketua Pemuda peunayong untuk memberantas maksiat , enam di sp.Surabaya yang sedang menikmati makan malam dan satu orang di seputaran peunayong.
Ketujuh waria di ajak diskusi dan ditanyai satu persatu oleh Kasi Penyidik, "apa kalian pernah Sholat" Ucapnya. Ada yang menjawab pernah juga ada yang menjawab belum pernah.
Pejabat Struktural POL PP WH Aceh menghimbau kepada mereka dan kepada semua waria khusus yang ada di aceh untuk menjaga ketertiban dan mematuhi peraturan peraturan yang ada di Serambi Mekkah ini, bila kalian tidak ada perubahan kalian akan kena sanksi yang lebih berat lagi, dan kalian sama juga seperti mengundang bala selanjut nya yang lebih dahsyat lagi dari Tsunami tahun 2004 silam. Ungkap Kabid. (18/12/2017).
Banda Aceh.
Infoaceh86.
Comments
Post a Comment